Jakarta

Bandung

Surabaya

Kesulitan yang Sering Dihadapi HRD

HRD bertugas untuk mengatur jalannya perusahaan, terutama yang berkaitan dengan SDM. Tugas HRD diantaranya adalah melakukan rekrutmen, mengorganisasikan, mengendalikan, mengembangkan sampai melakukan pemecatan pada karyawan.Setiap tim HRD pasti menghadapi beragam masalah HRD. Apa saja masalah HRD yang biasa dihadapi pada suatu perusahaan?

 

  1. Retensi Karyawan

    Selain merekrut karyawan baru, masalah HRD yang sering dihadapi adalah mempertahankan karyawan untuk tetap tinggal di suatu perusahaan. Sumber daya manusia merupakan komponen terpenting di setiap perusahaan saat mereka memberikan skill dan performa terbaik. Perusahaan juga telah berinvestasi pada masing-masing karyawan, sehingga HRD juga harus memastikan bahwa karyawan dapat memberi kontribusi terbaik bagi perusahaan. Retensi karyawan merupakan tindakan menyeimbangkan upah, gaji, dan insentif dengan budaya perusahaan. Departemen HR perlu memastikan bahwa setiap karyawan bekerja dengan nyaman tanpa mengurangi kepentingan perusahaan dalam prosesnya.

  2. Produktivitas

    Sebagai anggota HRD, produktivitas menjadi masalah kompleks yang harus diselesaikan. Mengapa dikatakan menjadi hal yang cukup kompleks? Karena HRD juga perlu untuk mengetahui apa saja alasan yang membuat seseorang tidak produktif di kantor.

    Salah satu metode yang sering digunakan adalah Performance Review oleh setiap departemen. Dari situ akan terlihat sejauh mana tingkat produktivitas tiap karyawan. Terkait dengan produktivitas karyawan, pihak HRD harus terbuka dan bersikap netral terhadap adanya konflik antar karyawan yang menyebabkan demotivasi.

    Produktivitas juga akan dikaitkan dengan kedisiplinan karyawan, salah satunya jam kedatangan karyawan. HRD harus menyusun kebijakan mengenai fleksibilitas kerja dan jam kerja karyawan.

  3. Pelatihan Karyawan

    Pelatihan merupakan aspek penting bagi pengembangan diri karyawan secara profesional. Tim HR harus membuat perencanaan strategi pelatihan yang sesuai dengan departemen dan skill karyawan sehingga meningkatkan kemampuan karyawan. Sangat penting untuk merancang program pelatihan yang baik bagi karyawan sehingga karyawan juga merasa dihargai dan didukung untuk berkembang oleh perusahaan. Faktor merasa dihargai inilah yang akan menjadi salah satu faktor karyawan akan bertahan di sebuah perusahaan.

    dimana sudah banyak pusat pelatihan karyawan seperti Binus Center yang menyediakan banyak jenis pelatihan untuk karyawan.

  4. Gaji

    Penghitungan gaji juga merupakan masalah HRD dan masalah departemen keuangan yang harus diperhatikan secara teliti. Pada proses pembayaran gaji, HRD bertugas menyimpan catatan gaji, tunjangan dan bonus, sementara bagian keuangan suatu perusahaan akan ditugaskan untuk melakukan pembayaran. Dalam proses pembayaran ini, masalah yang sering terjadi adalah keterlambatan gaji atau kurangnya nominal gaji karyawan.

  5. Masalah Pembayaran Pajak

    Masalah umum lainnya yang terjadi di departemen HR adalah masalah pembayaran pajak karyawan. Pemotongan persentase pajak dari gaji yang sudah diterima karyawan serta pembayaran premi dan BPJS tentu akan sangat sulit jika harus dilakukan secara manual menggunakan excel, apalagi jika jumlah karyawan sudah sangat banyak.

    Untuk mempermudah penghitungan pajak karyawan, OnlinePajak memiliki aplikasi penghitungan PPh 21 yang dapat dimanfaatkan oleh HRD. Dalam perhitungan PPh 21 ada beberapa komponen penghitungan yang harus Anda sertakan seperti tunjangan, upah, jabatan atau jenis jasa yang dilakukan oleh orang pribadi subjek pajak dalam negeri.

  6. Perekrutan Karyawan Baru

    Perekrutan karyawan merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh setiap tim HRD di perusahaan. Mencari staf sesuai dengan kebutuhan user yang memiliki kepribadian dan motivasi yang benar juga menjadi tugas yang harus dilakukan secara cermat oleh HRD.

Kandidat yang luar biasa akan merubah performa perusahaan secara drastis, baik dari sisi capaian finansial (financial gain) maupun performa organisasi (organization performance). Era Daya Potensia berpengalaman lebih dari 15 tahun membantu perusahaan menemukan kandidat terbaiknya. Berdasarkan penelitian[1], produktifitas tertinggi kandidat terbaik pada perusahaan mampu mencapai 800% dibandingkan rekannya.   Bayangkan perusahaan anda memiliki project yang akan selesai dalam waktu 3 tahun, dan dari 20% tim yang ada   digantikan dengan high performer talent dengan produktifitas 400% lebih baik, project akan selesai dalam waktu 2 tahun. Jika competitor anda mengganti 20% talent yang mereka miliki dengan high performer tersebut,  maka ia akan mampu mengalahkan anda dalam penetrasi pasar meskipun mereka memulainya terlambat 1 hingga 2 tahun.

Mencari kandidat terbaik memerlukan pengalaman, tools, sumber daya dan intuisi yang tepat. Era Daya Potensia berpengalaman lebih dari 15 tahun menemukan kandidat terbaik bagi perusahaan diberbagai industri. Kami membantu HRD mencari dan memastikan daftar kandidat tebaik dari ribuan pelamar yang masuk dalam waktu yang relatif singkat dan harga yang lebih terjangkau.

Sumber:
– www.online-pajak.com/seputar-pph21/masalah-hrd-perusahaan
– www.mckinsey.com/business-functions/organization/our-insights/attracting-and-retaining-the-right-talent

_______________

1. Herman Aguinis and Ernest O’Boyle Jr., “The best and the rest: Revisiting the norm of normality in individual performance,” Personal Psychology, Volume 65, Issue 1, Spring 2012, pp. 79–119, onlinelibrary.wiley.com.